Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen
Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen. Secara keseluruhan Mobilio menawarkan bentuk pipih, dengan moncong dan atap lebih rendah dari Avanza dan Ertiga. Sepintas bentuk Mobilio setipikal dengan Grand Livina.

Informasimu
2 min read
Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen dari PT Honda Prospect Motor (HPM), karena akhirnya mau masuk arus permainan low-MPV. Padahal dulu Honda terkesan menghindari. Honda merasa citra produkya tidak cocok dengan mobil murah. Tapi kue besar memang menggoda. Honda juga ingin merasakan nikmatnya keuntungan bermain di segmen gemuk. Apalagi Honda Freed tidak bisa di andalkan di segmen mobil keluarga.
Nah, untuk mencapai hasil maksimal, Honda melakukan riset panjang. Sifat konsumen Avanza di Indonesia menjadi fokus perhatian. Meskipun biaya produksinya murah maka Honda butuh jumlah masif. Karena itu, di buatlah sebuah platform yang bisa di bagi. Hasilnya, terciptalah Brio dan Mobilio dari platform yang sama.
Pendek kata, ketika Mobilio muncul pertama kali, publik langsung terpesona. Mobilio di anggap sosok cantik. Dia seperti menghilangkan dahaga konsumen yang bosan dengan bentuk Avanza dan Ertiga yang monoton.
Desain & Material
Melebur bentuk Brio di depan dan Odyssey di belakang, Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen. Secara keseluruhan Mobilio menawarkan bentuk pipih, dengan moncong dan atap lebih rendah dari Avanza dan Ertiga. Sepintas bentuk Mobilio setipikal dengan Grand Livina. Selain menawarkan cita rasa modern, desain seperti itu menghasilkan hambatan angin lebih kecil. Efeknya, konsumsi bahan bakar bisa di pangkas.
Sayangnya, kecantikan desain eksterior tidak di imbangi di interior. Masuk ke kabin Mobilio terasa seperti di dalam Brio. Kualitas pelastik yang di pakai juga terkesan murahan. Kenapa Honda tidak memberi sentuhan gaya Odyssey dengan material setimpal dengan Jazz? Mungkin terpentok masalah harga. Demikian juga desain kabin Mobilio tidak kalah jauh dengan para kompetitor. (Baca juga: Desain Modern dan spesifikasi dari New Honda Jazz)
O ya, bodi Mobilio tidak sepanjang Grand Livina, sementara sumbu roda kalah dari Ertiga. Karena itulah, Mobilio perlu memasang bangku-bangku tipis agar ruang-ruang kaki penumpang bisa leluasa. Sedangkan untuk mengantisipasi jalan rusak dan banjir, di buatlah ground clereance tinggi (189 mm).
Performa & Handling
Mobilio di perkuat mesin i-VTEC 1,5-liter bertenaga 118 hp pada 6.600 rpm dengan torsi 145 hp pada 4.600 rpm. Sedangkan untuk transmisi di sediakan dua pilihan, manual 5-speed dan otomatis CVT. Mesin tersebut memberikan akselerasi responsif pada putaran mesin tengah. Ketika di ajak melesat 120-140 kpj Mobilio tetap memperlihatkan kesetabilannya. Suspensi rigid menolong ketika dia diajak manuver. Beruntung dengan performa yang responsif Mobilio masih bisa menghasilkan konsumsi BBM 12,1 km/liter. (Baca juga: Tampilan mewah dan fitur menarik dari New CRV)
Kenyamanan & Fitur
Kecuali penumpang di bangku baris ketiga yang tersiksa, penumpang di baris kedua bisa bergerak leluasa. Lutut tidak sampai menyentuh bangku depan, sementara ruang kepala masih cukup lapang. Fleksibilitas bangku Mobilio di buat sepandai Jazz sehingga akses penumpang mudah. Namun ketika bangku belakang di lipat untuk menciptakan bagasi tambahan, maka dia tidak menghasilkan lantai rata. Berbeda dengan Ertiga dan Grand Livina.
Layaknya mobil keluarga, ruang kompartemen juga mudah di temui. Mobilio menyediakan tempat menaruh botol mulai di kursi depan, konsol, tengah hingga belakang. Fitur keselamatan berupa dual-airbags sudah tersedia di semua varian. Namun untuk rem ABS hanya tersedia di varian termewah, Prestige.
Itulah Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen yang akan bersaing di low-MPV pada tahun ini. Bagaimana dengan Anda? Mungkin Honda Mobilio ini bisa menjadi salah satu kendaraan yang perlu Anda pertimbangkan. (Baca juga: Harga mobil Honda Brio terjangkau dengan kenyaman maksimal)
Informasimu.com - Kehadiran
Nah, untuk mencapai hasil maksimal, Honda melakukan riset panjang. Sifat konsumen Avanza di Indonesia menjadi fokus perhatian. Meskipun biaya produksinya murah maka Honda butuh jumlah masif. Karena itu, di buatlah sebuah platform yang bisa di bagi. Hasilnya, terciptalah Brio dan Mobilio dari platform yang sama.
Pendek kata, ketika Mobilio muncul pertama kali, publik langsung terpesona. Mobilio di anggap sosok cantik. Dia seperti menghilangkan dahaga konsumen yang bosan dengan bentuk Avanza dan Ertiga yang monoton.
Desain & Material
Melebur bentuk Brio di depan dan Odyssey di belakang, Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen. Secara keseluruhan Mobilio menawarkan bentuk pipih, dengan moncong dan atap lebih rendah dari Avanza dan Ertiga. Sepintas bentuk Mobilio setipikal dengan Grand Livina. Selain menawarkan cita rasa modern, desain seperti itu menghasilkan hambatan angin lebih kecil. Efeknya, konsumsi bahan bakar bisa di pangkas.
Sayangnya, kecantikan desain eksterior tidak di imbangi di interior. Masuk ke kabin Mobilio terasa seperti di dalam Brio. Kualitas pelastik yang di pakai juga terkesan murahan. Kenapa Honda tidak memberi sentuhan gaya Odyssey dengan material setimpal dengan Jazz? Mungkin terpentok masalah harga. Demikian juga desain kabin Mobilio tidak kalah jauh dengan para kompetitor. (Baca juga: Desain Modern dan spesifikasi dari New Honda Jazz)
O ya, bodi Mobilio tidak sepanjang Grand Livina, sementara sumbu roda kalah dari Ertiga. Karena itulah, Mobilio perlu memasang bangku-bangku tipis agar ruang-ruang kaki penumpang bisa leluasa. Sedangkan untuk mengantisipasi jalan rusak dan banjir, di buatlah ground clereance tinggi (189 mm).
Performa & Handling
Mobilio di perkuat mesin i-VTEC 1,5-liter bertenaga 118 hp pada 6.600 rpm dengan torsi 145 hp pada 4.600 rpm. Sedangkan untuk transmisi di sediakan dua pilihan, manual 5-speed dan otomatis CVT. Mesin tersebut memberikan akselerasi responsif pada putaran mesin tengah. Ketika di ajak melesat 120-140 kpj Mobilio tetap memperlihatkan kesetabilannya. Suspensi rigid menolong ketika dia diajak manuver. Beruntung dengan performa yang responsif Mobilio masih bisa menghasilkan konsumsi BBM 12,1 km/liter. (Baca juga: Tampilan mewah dan fitur menarik dari New CRV)
Kenyamanan & Fitur
Kecuali penumpang di bangku baris ketiga yang tersiksa, penumpang di baris kedua bisa bergerak leluasa. Lutut tidak sampai menyentuh bangku depan, sementara ruang kepala masih cukup lapang. Fleksibilitas bangku Mobilio di buat sepandai Jazz sehingga akses penumpang mudah. Namun ketika bangku belakang di lipat untuk menciptakan bagasi tambahan, maka dia tidak menghasilkan lantai rata. Berbeda dengan Ertiga dan Grand Livina.
Layaknya mobil keluarga, ruang kompartemen juga mudah di temui. Mobilio menyediakan tempat menaruh botol mulai di kursi depan, konsol, tengah hingga belakang. Fitur keselamatan berupa dual-airbags sudah tersedia di semua varian. Namun untuk rem ABS hanya tersedia di varian termewah, Prestige.
Itulah Honda Mobilio menjadi idola baru konsumen yang akan bersaing di low-MPV pada tahun ini. Bagaimana dengan Anda? Mungkin Honda Mobilio ini bisa menjadi salah satu kendaraan yang perlu Anda pertimbangkan. (Baca juga: Harga mobil Honda Brio terjangkau dengan kenyaman maksimal)